Makanan Berlemak Tak Hanya Bikin Gendut, Tapi Juga Ganggu Hidung

Anjuran untuk tak sering-sering mengonsumsi masakan berlemak terkait obesitas tentunya niscaya pernah Anda dengar. Sayangnya, seringkali kita sepelehkan. Jika Anda tak segera menghentikan kebiasaan jelek ini tak hanya berat tubuh bertambah selain itu penciuman juga akan terganggu terganggu.

Burger isi daging sapi atau ayam, hotdog, kentang goreng, ayam goreng dan aneka masakan berlemak lain mengandung lemak tinggi.

Ternyata berdasarkan penelitian yang dilakukan akedemisi Florida State University, masakan tinggi lemak kuat terhadap struktur dan fungsi hidung.



Dalam penelitihan memakai spesimen tikus dijadikan binatang percobaan untuk mengetahui fakta kaitan referensi makan jelek dengan kemampuan mencium. Selama enam bulan tikus diberi pakan tinggi lemak. Di ketika yang sama tikus juga diajari kemampuan mencium, jikalau bisa akan diberi air.

Untuk menguji kemampuan tikus mencium, diberikan aroma baru. Ternyata, tikus yang sudah mengonsumsi pakan tinggi lemak tidak cepat mengikuti keadaan yang menunjukkan penurunan kemampuan mencium.
"Tikus yang mempunyai referensi makan tinggi lemak hanya mempunyai 50% neuron yang beroperasi untuk memberi sinyal bau," tulis penelitian yang dipublikasikan Journal of Neuroscience menyerupai dilansir Daily Mail, Rabu (23/7/2014).

Penelitian yang dibiayai oleh National Instittus of Health (NIH) ini dilakukan alasannya tingginya tingkat obesitas hampir terjadi di seluruh negara. Di AS sendiri, 2 dari 3 orang cukup umur kelebihan berat badan, sedangkan 3 dari 6 remaja di Inggris obesitas.

0 Response to "Makanan Berlemak Tak Hanya Bikin Gendut, Tapi Juga Ganggu Hidung"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel